Wednesday, January 3, 2018

Haid Tidak Teratur? Sebab, Solusi dan obatnya



Haid Tidak Teratur? Sebab dan Solusinya

Menstruasi merupakan peristiwa alamiah pada setiap wanita. Idealnya, siklus haid teratur setiap bulan dengan rentang waktu antara 21 hingga 35 hari setiap kali periode haid. Dengan siklus haid yang normal, secara fisiologis menggambarkan, organ reproduksi ibu cenderung sehat dan tak bermasalah. Sistem hormonalnya baik, ditunjukkan dengan sel telur yang terus diproduksi dan siklus haidnya teratur. Intinya, secara kasat mata ibu diyakini dalam kondisi sehat. Sehingga, dengan siklus normal ini, ibu akan lebih mudah menerima kehamilan, menata rutinitas, menghitung masa subur, dan lainnya.Pada kenyataannya, tak semua perempuan memiliki siklus haid yang normal. Banyak di antara mereka yang siklus haidnya tidak teratur, yakni siklusnya tidak memiliki contoh tertentu. Mungkin pada awalnya siklus haid lebih dari 35 hari, namun kemudian akan timbul perdarahan haid di luarsiklus haid normal. 

Misal, siklusnya semula 35-40 hari tetapi bulan berikutnya mampu tidak haidselama 3 bulan. Di sisi lain, ada pula yang dalam sebulan mampu mengalami haid lebih dari sekali. Contoh, bulan ini haid terjadi tanggal 10, kemudian datang lagi pada tanggal 25 di bulan yang sama. Haid yang berlangsung kurang dari 21 hari dikategorikan siklus pendek.

Baik siklus pendek maupun panjang, sama-sama menunjukkan ketidakberesan pada sistem metabolisme dan hormonal. Dampaknya pun sama, yaitu jadi lebih sulit hamil. Pada siklus pendek, ibu mengalami “unovulasi” karena sel telur tidak terlalu matang sehingga sulit untuk dibuahi. Pada siklus panjang, hal ini mengambarkan sel telur jarang sekali diproduksi atau ibu mengalami ketidaksuburan yang cukup panjang. Jika sel telur jarang diproduksi berarti pembuahan akan sangat jarang terjadi. Padahal, haid merupakan tanda kalau ibu sedang subur. 

Ketidakteraturan haid ini pun membuat ibu sulit mencari kapan masa subur dan tidak. Seharusnya, kalau haid teratur, masa subur dapat ditemukan dengan mudah. Contoh, kalau siklusnya 30 hari, maka masa subur diperkirakan 16 hari setelah hari pertama haid. Berbeda dengan siklus panjang dan pendek, sulit sekali menghitung masa subur karena tak ada rumus yang dapat digunakan.

Namun begitu, ibu tak perlu berkecil hati. Sebab, dengan kecanggihan pengobatan modern, hal ini mampu diatasi. Nanti dokter akan membantu ibu mencari apa penyebabnya, untuk kemudian diberikan solusinya yang tepat. Tentu diharapkan kerja sama yang lebih intens antara ibu dan pasangan dengan dokter. Mudah-mudahan dengan terapi yang dilakukan mampu membuat ibu segera hamil. 

Umumnya, wanita mengalami menstruasi selama 3-7 hari setiap bulan, dengan siklus yang berlangsung antara 21-40 hari. Siklus ini dihitung dari hari pertama menstruasi hingga sehari sebelum menstruasi berikutnya. 

Tidak semua wanita mengalami siklus dan masa menstruasi teratur. Pada remaja putri, ketidakteraturan menstruasi dapat dipengaruhi oleh kondisi fisik, psikis, dan hormon-hormon seksual yang belum stabil. Tapi semakin bertambahnya usia dan tingkat kedewasaan, biasanya siklus menstruasi cenderung lebih teratur, meskipun tetap saja mampu mundur atau maju beberapa hari. 

Bagaimana dengan wanita cukup umur yang menstruasinya tidak lancar? Misalkan terlambat, terlalu cepat, mengalami menstruasi 2 kali dalam sebulan, atau justru tidak menstruasi selama berbulan-bulan!? Perlu diingat bahwa siklus menstruasi diatur oleh hormon seksual. Jika hormon seksual terganggu keseimbangannya, maka siklus menstruasi akan ikut terganggu. 

Tetapi, bagaimana dengan wanita yang juga mengalami haid namun tidak teratur? Dr Goel Madhu, Konsultan Kandungan dari Rockland Hospital, New Delhi mengatakan, ada beberapa hal yang perlu diketahui seputar periode menstruasi yang tidak teratur, menyerupai dikutip Healthmeup berikut ini : 

Memahami Pengertian Menstruasi Tidak Teratur

Siklus menstruasi biasanya terjadi secara teratur. Lamanya perdarahan mampu bervariasi dari 2 hingga 7 hari dengan interval antara 2 siklus (waktu antara periode pertama dan periode berikutnya) sekitar 28 hari. (bisa bervariatif antara 20 - 45 hari) Hilangnya darah rata-rata ialah sekitar 60-100ml. Jadi, kalau terjadi penyimpangan dari hal di atas, gres mampu dianggap menstruasi Anda abnormal. 

Faktor Kehamilan 

Alasan paling umum dari siklus menstruasi yang tidak teratur dalam kelompok usia reproduksi biasanya bekerjasama dengan kehamilan. Jika periode haid terlewati, tes kehamilan menjadi sebuah keharusan. Kadang-kadang kehamilan juga mampu terjadi pada pasien perimenopause (dekat menopause). Sementara kalau perdarahan melampaui batas waktu, mampu jadi tanda dari kehamilan ektopik (kehamilan di luar rahim). Siklus yang tidak teratur juga merupakan tanda umum yang sering terjadi pasca kehamilan. Hal ini normal dan tidak menjadi masalah. 

Periode Perimenopause

Siklus yang tidak teratur juga terjadi pada periode perimenopause. yaitu periode dimana seorang wanita akan memasuki masa menopause. Beberapa perubahan dalam siklus ini biasanya masih dalam batas wajar dan tidak memerlukan pengobatan, sementara perdarahan yang berat memerlukan evaluasi lebih lanjut. kalau Pendarahannya terjadi setelah menopause, hal ini ialah suatu yang tidak normal dan harus diselidiki. 

Kontrasepsi Hormonal 

Berbagai bentuk kontrasepsi juga dapat menyebabkan siklus menstruasi Anda tidak teratur. Penggunaan pil KB, suntik KB, maupun KB hormonal yang lain juga dapat menyebabkan perdarahan hanya sedikit atau bahkan menyebabkan perdarahan berat. Pemberian suntikan untuk kontrasepsi pasca melahirkan juga dapat menyebabkan haid tidak teratur. 
Berat Badan 

Naiknya berat tubuh yang signifikan atau penurunan berat tubuh juga dapat menyebabkan siklus yang tidak teratur. Kenaikan berat tubuh yang signifikan dapat menunjukkan adanya gangguan tiroid. Gangguan tiroid sangat umum terjadi pada wanita dan dapat menyebabkan kenaikan berat badan, siklus tidak teratur, lesu dan lain-lain. Berat tubuh yang berlebihan juga dapat mengambarkan terjadinya penyakit ovarium polikistik yang merupakan dilema hormonal dan mungkin memerlukan pengobatan. Kenaikan berat tubuh atau penurunan berat tubuh dapat menunjukkan gangguan makan menyerupai anoreksia nervosa dan bulimia nervosa. Berat tubuh yang kurang juga mampu menyebabkan gangguan haid, karena pada wanita dengan berat tubuh yang kurang, lemak yang dibutuhkan untuk pembentukan hormon haid juga berkurang. 

Stres Emosional 

Stres emosional yang berat misalnya, Deadline peran kantor, mendekati Ujian selesai semester, kehilangan pekerjaan, kehilangan orang terdekat, dsb. juga dapat menyebabkan perdarahan yang tidak teratur. karena ketika terjadi hal tersebut, tubuh akan memproduksi hormon stres yang akan mensugesti pengeluaran hormon menstruasi 

Menstruasi tidak teratur disebabkan oleh hal-hal yang terkait dengan gaya hidup atau dilema kesehatan.

Gaya hidup tertentu dapat mengganggu siklus menstruasi, di antaranya:
  • Peningkatan stres. Ini ialah penyebab yang paling umum. Bila Anda mengalami stres karena terlalu banyak pekerjaan, tekanan dari teman-teman atau tuntutan keluarga, menstruasi Anda dapat menjadi tidak teratur. Ketika Anda stres, kelenjar adrenal mengeluarkan hormon kortisol yang berdampak pribadi pada beberapa hormon-hormon yang terlibat dalam menstruasi menyerupai estrogen danprogesteron.
  • Berat tubuh ekstrim. Meskipun berat tubuh rendah ialah penyebab umum menstruasi tidak teratur, obesitas juga dapat menyebabkan dilema menstruasi. Dalam situasi ini, otak tidak dapat memicu hormon-hormon yang sempurna untuk perkembangan folikel, yang diharapkan untuk membuat estrogen.
  • Menyusui. Banyak ibu mengalami ketidakteraturan menstruasi hingga selesai menyusui.
  • Kontrasepsi. Pil KB dan alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR)/ spiral dapat menyebabkan perdarahan di antara periode menstruasi. Perdarahan ringan ialah biasa ketika gres mengambil pil kontrasepsi. AKDR/ spiral bahkan juga dapat menyebabkan perdarahan berat.
  • Gizi buruk, obat-obatan, merokok, dan kafein dalam kasus-kasus tertentu dapat mengganggu siklus menstruasi.

Beberapa kondisi kesehatan yang dapat mengganggu siklus menstruasi antara lain:
  • Sindrom ovarium polikistik (SOPK). SOPK terjadi ketika beberapa kista yang sangat kecil berkembang di dalam ovarium. Ovarium menghasilkan folikel yang memproduksi tingkat estrogen yang tinggi tetapi tidak pernah melepaskan sel telur, menyebabkan haid tidak teratur.
  • Ketidakseimbangan hormon berkaitan dengan perimenopause. Perimenopause ialah periode transisi hormonal sebelum menopause. Secara teknis, menopause terjadi ketika haid Anda berhenti selama 12 bulan berturut-turut semenjak haid terakhir. Namun, jarang ada wanita yang mengalami menstruasi teratur hingga tiba-tiba berhenti sama sekali. Yang lebih umum ialah siklus menstruasi berubah-ubah selama beberapa tahun atau bulan sebelum mencapai menopause. Ketidakteraturan ini disebabkan oleh ketidakseimbangan progesteron, hormon yang mengatur jumlah dan lama perdarahan. Fluktuasi progesteron membuat menstruasi berlangsung lebih lama atau lebih pendek.
  • Ketidakseimbangan hormon androgen. Beberapa wanita mengalami menstruasi yang tidak teratur karena memiliki terlalu banyak androgen. Hormon laki-laki yang normalnya hanya sedikit di tubuh wanita ini dapat menyebabkan pertumbuhan rambut pada wajah, dagu, dada, dan perut, dan adakala dikaitkan dengan berat tubuh yang berlebihan.
  • Gangguan tiroid. Kelenjar tiroid menghasilkan hormon yang menjaga metabolisme tubuh. Fungsi tiroid bekerjasama erat dengan semua hormon di tubuh Anda. Hormon tiroid yang tidak seimbang menyerupai pada hipotiroidisme dapat menyebabkan banyak sekali gejala menyerupai menstruasi yang tidak teratur, kelelahan, penambahan berat badan, dan depresi.
  • Kegagalan ovarium prematur. Kondisi ini ialah ketika Anda berhenti menstruasi sebelum usia 40. Bedah, kemoterapi, dan terapi radiasi perut atau panggul dapat menyebabkan kegagalan ovarium prematur.
  • Kondisi lain menyerupai kelainan rahim (fibroid, kista, polip, endometriosis), sindrom iritasi usus, TBC, penyakit hati, dan diabetes juga dapat menyebabkan menstruasi tidak teratur, meskipun jarang terjadi.

RAGAM Penyebab & Solusinya Haid Tidak Teratur

Banyak penyebab kenapa siklus haid menjadi panjang atau sebaliknya, pendek. Namun, penanganan kasus dengan siklus haid yang tidaknormal, tak berdasarkan kepada panjang atau pendeknya sebuah siklus haid, melainkan berdasarkan kelainan yang dijumpai. Penanganan dilakukan oleh dokter berdasarkan penyebabnya. 

Fungsi Hormon Terganggu

Haid terkait erat dengan sistem hormon yang diatur di otak, tepatnya di kelenjar hipofisa. Sistem hormonal ini akan mengirim sinyal ke indung telur untuk memproduksi sel telur. Bila sistem pengaturan ini terganggu, otomatis siklus haid pun akan terganggu.

Penanganan:

Jika terdapat kekurangan hormon, maka dapat ditambahkan hormon yang kurang tersebut (misal, kekurangan hormon estrogen, maka dapat ditambahkan hormon estrogen). Jika terdapat hormon yang berlebih, maka dilakukan derma obat tertentu sehingga kadar hormon kembali normal (misal, kadar hormon prolaktin yang berlebih dapat dikurangi dengan derma obat tertentu). Jika terdapat hormon yang tidak seimbang, maka ditambahkan hormon lain biar lebih seimbang. 

Kelainan Sistemik

Ada ibu yang tubuhnya sangat gemuk atau kurus. Hal ini mampu memengaruhi siklus haidnya karena sistem metabolisme di dalam tubuhnya tak bekerja dengan baik. Atau ibu menderita penyakit diabetes, juga akan memengaruhi sistem metabolisme ibu sehingga siklus haidnya pun tak teratur.

Penanganan:

Untuk mengatasi problem gemuk atau kurus sehingga sistem metabolismenya membaik ialah dengan mengatur contoh makan yang tepat. Ibu mampu melaksanakan diet dengan panduan dari spesialis supaya asupan yang masuk sesuai dengan kebutuhan tubuh. Sedangkan untuk penderita diabetes kadar gula dalam darah atau kadar insulin dalam darah tinggi sehingga dapat menyebabkan gangguan siklus haid, derma obat antidiabetik atau obat insulin “sensitizer” dapat memperbaiki siklus haid kembali normal dan bahkan memperbaiki kesempatan untuk hamil. 

Stres

Stres jangan dianggap enteng karena akan mengganggu sistem metabolisme di dalam tubuh. Bisa saja karena stres, si ibu jadi mudah lelah, berat tubuh turun drastis, bahkan sakit-sakitan, sehingga metabolismenya terganggu. Bila metabolisme terganggu, siklus haid pun ikut terganggu.

Penanganan:

Stres yang dapat menyebabkan perubahan siklus menstruasi ialah stres psikis yang berat menyerupai kesedihan yang sangat hebat (orangtua atau pasangan hidup atau anak meninggal dunia), atau kehidupan yang sangat menekan menyerupai kehidupan di dalam penjara wanita. Stres psikis yang hebat dapat meningkatkan hormon CRH atau kortisol, yang dapat mengganggu produksi hormon reproduksi. Untuk mengatasinya ialah dengan mengatasi stres itu sendiri lewat terapi yang dilakukan oleh ahlinya. Jika stres mampu diatasi, siklus haid mampu normal. 

Kelenjar Gondok

Terganggunya fungsi kelenjar gondok/tiroid juga mampu menjadi penyebab tak teraturnya siklus haid. Gangguan mampu berupa produksi kelenjar gondok yang terlalu tinggi (hipertiroid) maupun terlalu rendah (hipotiroid). Pasalnya, sistem hormonal tubuh ikut terganggu.

Penanganan:

Jika hormon tiroid terlalu tinggi maka perlu ditambahkan obat biar produksi kelenjar gondok menurun, dan sebaliknya kalau hormon tiroid terlalu rendah maka perlu ditambahkan obat biar hormon tiroid kembali normal. Intinya produksi kelenjar harus sesuai dengan yang dibutuhkan tubuh. 

Hormon Prolaktin Berlebihan

Pada ibu menyusui, produksi hormon prolaktinnya cukup tinggi. Hormon prolaktin ini sering kali membuat ibu tak kunjung haid karena memang hormon ini menekan tingkat kesuburan ibu. Pada kasus ini tak masalah, justru sangat baik untuk menunjukkan kesempatan pada ibu guna memelihara organ reproduksinya. Sebaliknya, kalau tidak sedang menyusui, hormon prolaktin juga mampu tinggi, biasanya disebabkan kelainan pada kelenjar hipofisis yang terletak di dalam kepala.

Penanganan:

Produksi hormon prolaktin yang berlebihan dapat disebabkan oleh stres psikis yang hebat atau karena terdapat tumor pada kelenjar hipofisis yang menghasilkan hormon prolaktin lebih banyak. Untuk menekan produksi hormon prolaktin yang berlebih dapat diberikan obat saja, atau kalau diharapkan dapat dilakukan operasi pembedahan untuk mengangkat tumor di kelenjar hipofisis tersebut. 

FOKUS Pada KEINGINAN HAMIL

Banyak ibu yang gusar, gangguan siklus haidmenghambatnya untuk memiliki anak. Bukan saja ibu yang belum memiliki anak, ibu yang sudah memiliki anak pun dapat mengalaminya. Pada kasus ini penanganan siklus haid yang tidak normal selalu memerhatikan apakah penderita masih berharap untuk hamil atau tidak. Jika masih ingin hamil, maka penanganannya harus difokuskan kepada upaya untuk membantu penderita menjadi hamil. Jika penderita tidak ingin hamil lagi, maka penanganannya cukup dengan mengatur siklus haidnya saja.

Cara Mengatasi Menstruasi Tidak Lancar secara Alami

Kunyit

yang mampu membantu mengatasi dilema menstruasi. Dengan kunyit atau Curcumae demesticae Rhizoma dapat membantu memperlancar haid. Selain itu kandungan alaminya juga dapat mengatasi nyeri haid, keputihan dan banyak sekali dilema menstruasi lainnya. Tubuh pun menjadi lebih sehat, segar, ceria, berenergi dan aktif sepanjang hari. 

Bahan: 2 rimpang kunyit, 1/2 sendok teh ketumbar, 1/2 sendok Teh biji pala, 1/2 genggam daun srigading.

Cara membuat: Semua materi tersebut ditumbuk halus kemudian direbus dengan 1 liter air hingga mendidih, kemudian disaring

Cara menggunakan: Diminum 1 gelas sehari.

Tips untuk Anda

Ketidakteraturan menstruasi bersumber pada ketidakseimbangan hormon. Apa pun yang Anda lakukan untuk mengembalikan keseimbangan hormon juga akan mengembalikan siklus menstruasi Anda.

Beberapa tips berikut mungkin membantu:
  • Kurangi stres dan perbaiki status gizi Anda. Cobalah untuk lebih bersantai dan menikmati hidup. Istirahatlah yang cukup di malam hari. Ubahlah contoh makan Anda biar lebih seimbang dengan meningkatkan asupan karbohidrat kompleks, buah-buahan, sayuran dan air.
  • Berolahragalah secara teratur, tetapi moderat.
  • Jika Anda khawatir penyebab menstruasi tidak teratur ialah penyakit atau kondisi lain, berkonsultasilah dengan dokter. Tanyakan kepada dokter Anda kemungkinan penyebab ketidakteraturan menstruasi Anda. Anda terutama perlu segera ke dokter bila menstruasi Anda juga disertai perdarahan berat atau berkepanjangan, nyeri setelah bekerjasama seks, nyeri perut, pertumbuhan rambut berlebihan, kenaikan berat tubuh tanpa sebab, atau debit berbau.
  • Ramuan Tanaman Adas Obat Haid tidak teratur

Siapkan daun dan bunga srigading masing-masing ¼ genggam, jinten hitam ¾ endok teh, adas ½ sendok teh, pulosari ½ jari, bunga kesumba keling 2 kuntum, jeruk nipis 2 buah, gula kerikil sebesar telur ayam, dicuci lalu dipotong-potong seperlunya.

Bahan-bahan tadi lalu direbus dengan 3 gelas air bersih hingga tersisa 2 ¼ gelas.

Setelah cuek disaring, minurn 3 kali sehari, masing-masing ¾ gelas.

semoga bermanfaat

    Choose :
  • OR
  • To comment
No comments:
Write comments